Terkait dengan dinamika pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang, DPP Partai Demokrat menyatakan tidak menutup diri untuk merajut komunikasi politik dengan seluruh partai, tak terkecuali PDI Perjuangan.
Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra menyatakan bahwa selama ini, Partai Demokrat tak memiliki hambatan atau kendala apa pun untuk membangun silaturahmi dan komunikasi dengan partai politik lainnya, termasuk PDIP.
Herzaky mengungkapkan, Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bahkan pernah bersilaturahim dengan Ketua DPP PDIP dalam hal ini Puan Maharani yang kala itu didampingi Fraksi PDIP, Utut Adianto, tepatnya pada 6 Agustus 2020 lalu.
“Saat itu, Ketum AHY dan Mbak Puan sama-sama berikhtiar mencari solusi terbaik untuk masyarakat yang terdampak ekonomi dan kesehatannya akibat pandemi Covid-19,” ungkapnya.
Tak hanya itu, bahkan sebelumnya, Ketum AHY dan Ketua Fraksi Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas juga sudah bersilaturahmi ke kediaman Ketua Umum PDIP Megawati di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
“Seperti yang kerap disampaikan Ketum AHY, membangun bangsa tidak bisa sendirian. Itu mengapa Partai Demokrat selalu aktif menjalankan silaturahmi 360 ke berbagai elemen bangsa, termasuk ke partai-partai politik,” ujar Koordinator Jurubicara DPP Partai Demokrat ini.
Herzaky menegaskan bahwa Demokrat meyakini, kebersamaan antar parpol yang dirajut akan melahirkan kolaborasi dan sinergi untuk kepentingan bersama, yaitu membangun Indonesia yang makin aman, damai, adil, sejahtera, dan maju.
Sebab kontestasi, kompetisi, persaingan dan pertarungan, tentunya tidak akan terlepaskan dalam kehidupan politik dan demokrasi, tetapi pada titik-titik tertentu bersama partai politik bisa hadirkan solusi yang terbaik bagi masyarakat.
“Sekali lagi, seperti pesan Ketum AHY, silaturahmi ke berbagai elemen bangsa membawa energi tersendiri bagi Partai Demokrat untuk terus berbuat bagi rakyat Indonesia,” pungkasnya. 
